Konferensi Cabang PGRI Ambalau: Ketika Budaya Lokal Menjadi Jiwa Kebersamaan.
![]() |
Docpri : Acara pembukaan Konferensi Cabang |
Literasiuuddanum.com. Selama dua hari penuh, tanggal 24 - 25 September 2025, Kecamatan
Ambalau menjadi pusat perhatian insan pendidik. PGRI Cabang Ambalau menggelar
hajatan besar, rangkaian kegiatan yang berpuncak pada Konferensi Cabang (Koncab).
Seluruh kegiatan ini sukses dilaksanakan berkat kerja keras panitia yang dinahkodai oleh Sdr. Joni Susanto, S.Pd., guru SMPN 1
Ambalau.
Bekal Ilmu dan Deep Learning
Pada 24 September 2025, kegiatan dibuka dengan workshop
yang berfokus pada pengayaan kompetensi. Guru dari SD, SMP, SMA dan SMK
berkumpul untuk menggali ilmu dari narasumber Sdri. Valentina Ika M.M.Pd.,
membahas tema mutakhir: "Belajar Lebih Dalam: Menyelami Konsep Deep
Learning lewat Aktivitas Kelas". Workshop ini membekali para pendidik
dengan strategi pengajaran yang relevan dengan tuntutan zaman.
Adat, Demokrasi, dan Kepemimpinan
Baru
Puncak acara tiba pada 25 September 2025, yaitu
pelaksanaan Konferensi Cabang (Koncab) PGRI.
![]() |
Docpri : Ritual adat di hopong |
Baca juga : "Estafet Kepemimpinan : Sertijab Kepsek di SDN 22 Banjor Kec. Ketungau Hilir".
Acara resmi dibuka oleh Pengawas SD, Jonison, M.Pd., yang mewakili Camat Ambalau yang berhalangan hadir karena ada agenda ke desa penghujung. Pada kesempatan itu disampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras kepengurusan sebelumnya telah berkontribusi meletakkan fondasi yang kokoh bagi kemajuan pendidikan di kecamatan Ambalau.
Tercatat 78 peserta perwakilan sekolah
hadir, sementara beberapa guru tidak bisa bergabung karena bertepatan dengan
jadwal penting Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
Agenda Koncab dilakukan dengan prinsip akuntabilitas.
Laporan keuangan kepengurusan 2021–2025 diterima,
ada catatan perbaikan penting
yang harus ditindaklanjuti oleh pengurus baru. Setelah pengesahan laporan
tersebut, sidang dilanjutkan dengan sesi
sidang komisi.
Pemilihan ketua PGRI Cabang Ambalau berlangsung lancar. Jauh dari ketegangan, proses berlangsung demokratis, jujur, dan adil, didasari semangat kekeluargaan yang kuat. Sdr. Yatno, M.Pd.K., guru SDN 18 Jabai terpilih memimpin PGRI periode 2025–2030, melanjutkan estafet dari Sdr. Hermanto, S.Pd.
Sesi
berakhir di mana pengurus inti yang baru, langsung dilantik oleh Pak Mellky
Yulius, M.Pd., Wakil Ketua II Pengurus PGRI Kabupaten Sintang.
![]() |
Docpri : Pengurus Inti PC Ambalau Masa Bakti 2025-2030 |
Setelah
itu, para guru perwakilan sekolah kembali ke tempat tugas masing-masing dengan
membawa semangat dan harapan baru. Rombongan pengurus PGRI Kabupaten Sintang
langsung melanjutkan agenda perjalanan menuju Kecamatan Serawai.***