Tamu Pembawa Berkah
“Tamu malam tak diundang. Kata orang jaman dulu ngantar rejeki, kata saya ngejar nyamuk pas musim DBD”. Tulis Okta dalam keterangan di Facebook nya sewaktu memposting sebuah foto. Isi foto yang saya maksud adalah sang kodok sewaktu masuk ke dalam rumah.
Okta, wanita asal Dayak UUd Danum yang berdomisili di Ng. Pinoh Kalimantan Barat sempat bercerita. Bahwa kodok yang tiba-tiba masuk ke rumahnya merupakan kejadian yang pertama kalinya. Terlihat dua ekor kucing sedang memperhatikan sang kodok. Tentunya reaksi tuan rumah kaget, sekaligus senang dengan kehadiran hewan amfibi ini. Sebab kehadiran kodok sering dikaitkan sebagai petunjuk mendapat rezeki.
Masyarakat zaman dahulu juga percaya, bahwa kehadiran kodok yang masuk ke dalam rumah ini membawa keberuntungan. Demikian juga dengan kepercayaan di sub suku Dayak UUd Danum sejak dahulu.
Di dalam ilmu fengsui Cina, kodok adalah simbol yang bisa menarik kemakmuran dan kekayaan. Itulah sebabnya ada orang Tionghoa yang biasanya menyimpan hiasan patung berbentuk kodok. Sedangkan di kebudayaan Jepang, kodok yang memasuki rumah dianggap sebagai pembawa pesan kesuburan. Orang Jepang memaknainya bahwa kerja keras dan usaha penghuni rumah akan tumbuh semakin baik.